Kamis, 01 Oktober 2015

Tidak apa-apa

Tidak apa- apa jika kau lebih menyayangi dia. Tidak apa-apa jika rasa cinta mu untuk hanya untuk dia. Bagiku,  ketika kau izinkan aku hadir dalam hidupmu itu udah lebih dari cukup.
Aku tau.. selama ini ragamu bersamaku tapi hatimu ada di sana. Bersama dia.
Jujur, awalnya aku sakit. Nangis pasti!
Tapi aku punya keyakinan. Ketika aku menyayangi orang lain aku harus membuktikan rasa sayang itu dgn tindakan bukan Hanya dgn omong kosong belaka.
Terlepas orang yg aku sayang itu membalasnya atau tidak. Bagiku jika bukan kamu yg akan membalas rasa sayang itu, akan ada orang lain yg akan Allah kirim untukku yg lebih sayang padaku sma dengan kadar sayang yang aku berikan padamu.
Karena ketika aku mencintai dan menyayangi orang lain, sayang ya sayang. Bukan sayang karena kmu baik, bukan mencintai kamu krna kmu perhatian. Bukan itu. Tapi sayang ya sayang. Cinta ya cinta. Terlepas dri alasan apapun itu. Alasan itu hanya untuk dijadikan agar cinta itu logis, agar sayang itu logis.
Tak apa jika sekarang kau kembali dengannya, memulai semua hal yg pernah kalian lakukan dlu.
Tak apa jika kau pergi untuk dia. Aku ikhlas. Tapi ingatlah. Jika dia pergi lagi dan kau butuh aku. Datanglah, aku akan adan dan akan terus ada untukku.

Kamis, 31 Oktober 2013

^_^

orang yang berbahagia adalah orang yang dapat melupakan sesuatu yang tidak mungkin diubah. sesuatu yang telah terjadi dan berlalu, sebaiknya dilupakan dan dibuang jauh-jauh dari benak pikiran kita. tak perlu di ingat-ingat atau di bicarakan kembali.
Allah Swt. telah menakdirkan adanya 2 hal yang berlawanan. apabila sesuatu telah pada batasnya, ia akan berubah menjadi kebalikannya. setelah siang pasti akan ada malam, dan setelah malam pasti akan diganti oleh siang. aturan itu berlaku pula pada hitungan jam, hari, bulan, tahun, musim-musim, beban yang harus di tanggung, kesehatan, sakit, kepemilikan, kekayaan, kesedihan, perjumpaan, perpisahan, kebencian, kekalahan, kemenangan, kegagalan, keberhasilan dan bahkan percintaan. di dunia ini tak ada yang abadi semuanya bersifat Fanna. cepat atau lambat semuanya akan berganti. kesulitan pasti akan di ganti oleh kemudahan. kepanikan, ketakutan dan kehilangan hanya sesaat , tidak akan berlangsung lama, benturan dan tekanan yang terjadi hanya pada awalnya saja. lalu mengerut, mengecil dan akhirnya menghilang. itulah hidup.
kita harus sabar menghadapi benturan pertama, karna di situ terletak nilai pahalanya. kesenangan yang kita hadapi sekarang ketika di hadapkan oleh sebuah musibah mendadak membuat kita terkejut. sabar pada benturan pertama adalah ciri2 orang mulia. ketika musibah menghampiri kita jangan pernah berfikir kita akan menderita seterusnya, walau memang musibah itu sungguh sanggat menyakitkan. semua akan ada batasnya. semua tak ada yang abadi. ujian/musibah di turunkan oleh Allah swt. dengan tujuan untuk menyucikan, menguji, memberi pelajaran pada hamba2nya dan menghapus dosa2 hamba2nya.
bukankah Allah swt. pernah berfirman bahwan Allah swt tidak akan memberi ujian di luar kemampuan hamba2nya. dan ketika ujian/musibah itu datang menghampiri kita berarti Allah swt sudah yakin bahwa kita bisa melewatinya. siapa yang lebih tau diri kita kecuali sang pencipta ?
ketika Allah swt memberi kita ujian/musibah sebenarnya Allah Swt ingin mengatakan "kamu pasti bisa menghadapinya dan melewatinya. aku pencipta mu, aku lebih tau tentang diri kamu. bukankah aku telah berjanji untuk tidak memberikan ujian di luar kemampuanmu."
begitulah besarnya Cinta Allah swt pada kita.
bukankah orang sehat tidak akan mengetahui arti kesehatan sebelum merasakan sakit.  bukankah orang yang bahagia bisa mengetahui arti kehilangan sebelum orang yang kita cintai itu di ambil oleh pemiliknya.
itulah hidup, selalu menakjubkan.